Kilas 2005
Rujuk yang layak dikenang itu diikrarkan di
Martti berperan sebagai ”wasit” selama
Bredel Ahmadiyah
Jemaah Ahmadiyah
Sejak itu kekerasan merembet ke berbagai daerah. Di Cianjur, Jawa Barat, tiga kampung pengikut Ahmadiyah diserang. Puluhan rumah dan enam masjid rusak. Di Kabupaten Kuningan, Garut, dan Tasikmalaya, Ahmadiyah juga dilarang.
Ahmadiyah dinyatakan sebagai aliran sesat oleh fatwa Majelis Ulama Indonesia. ”Orang Islam yang mengikutinya adalah murtad dan keluar dari Islam,” kata Ma’ruf Amin, Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia. Namun, Majelis Ulama juga mengecam kekerasan yang dilakukan
Merasa tak terlindungi, pada November lalu pengurus Ahmadiyah melaporkan ke Komisi Hak Asasi Manusia PBB. ”Biar dunia tahu kejadian di sini,” kata Mubarok, salah seorang pengurus Jemaah Ahmadiyah
Nyaris Perang di Ambalat
Setelah berseteru soal Sipadan-Ligitan pada 2002, hubungan
Pertikaian kian panas setelah kapal perang kedua negara sliwar-sliwer di perairan Ambalat.
Bahkan nyaris terjadi
Musim Calo di Senayan
Tak hanya di terminal, di gedung DPR pun calo bisa beraksi. Mereka adalah para wakil rakyat yang menjadi broker cairnya anggaran. Darus Agap, anggota DPR dari Fraksi Bintang Pelopor Demokrasi, yang mula mengungkap hal ini.
Dalam rapat paripurna DPR Agustus lalu, Darus membeberkan bahwa ada rekan-rekannya yang bertindak sebagai calo pencairan anggaran dana pascabencana alam ke beberapa kabupaten. Menurut dia, para calo itu sukses mencicipi komisi miliaran rupiah. Alhasil, dana pascabencana senilai Rp 633 miliar bisa ciut menjadi Rp 609 miliar. Sekitar Rp 24 miliar jadi bancakan para calo dan jaringannya.
Riuh Rakyat Memilih
Nurmahmudi Ismail harus menunggu enam bulan untuk memastikan apakah dia akan dilantik jadi Wali Kota Depok atau tidak. Kendati unggul dalam pemilihan kepala daerah 26 Juni silam, kemenangannya dibatalkan Pengadilan Tinggi Jawa Barat. Baru Jumat dua pekan lalu, bekas Menteri Kehutanan ini mendapatkan kepastian Mahkamah Agung memenangkan dirinya.
Kasus Depok merupakan salah satu penyimpangan dari keberhasilan pelaksanaan pemilihan kepala daerah langsung yang dimulai 1 Juni lalu. Pemilihan pertama dilaksanakan di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Sampai Desember, pemilihan sudah dilaksanakan di 231
Setelah pemilihan presiden langsung tahun lalu, pemilihan langsung kepala daerah sepanjang tahun ini merupakan lompatan panjang dalam sejarah Republik
Tak mengherankan jika hasilnya tak selalu sama. Di Sulawesi Utara, misalnya, Golkar mendominasi kursi-kursi di DPRD. Sedangkan dalam pemilihan kepala daerah, banyak calon Golkar yang mesti ”lempar handuk”, termasuk dalam pemilihan Gubernur Sulawesi Utara. Yang penting, dalam ratusan proses pemilihan, hampir tak ada gejolak yang berlebihan.
Petaka Mandala di Medan
Pesawat Boeing 737-200 milik Mandala Airlines mengalami kecelakaan di Bandara Polonia,
Pesawat dengan nomor penerbangan RI-091 yang membawa 112 orang itu gagal take-off. Seperti keberatan beban, pesawat menabrak pagar pembatas dan menerobos ke jalan raya yang padat kendaraan. Ledakan dahsyat terjadi. Serpihan pesawat menghantam ruko di sepanjang Jalan Jamin Ginting hingga radius satu kilometer. Korban pun berjatuhan.
Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), sehari kemudian, menyatakan kecelakaan diakibatkan pesawat gagal terbang. Penyebab gagal terbang bermacam-macam: kerusakan mesin, atau kebocoran bahan bakar. Sementara itu, berdasar manifes penerbangan, saat itu pesawat membawa muatan sebanyak 51.960 kg. Batas maksimumnya adalah 52.000 kg.
Kocok Ulang Kabinet
Kabinet Indonesia Bersatu akhirnya sebagian dirombak. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengumumkannya di
Boediono, Erman Soeparno, dan Paskah Suzetta adalah pendatang baru itu. Boediono menjadi Menteri Koordinator Perekonomian. Dia menggantikan Aburizal Bakrie, yang menempati posisi Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat—menggeser Alwi Shihab yang dikeluarkan dari kabinet.
Posisi Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dijabat Erman, menggantikan Fahmi Idris, yang mendapat posisi baru sebagai Menteri Perindustrian, menggantikan Andung Nitimiharja, yang tak lagi dipakai. Sedangkan Paskah sebagai Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Ketua Bappenas. Paskah menggantikan Sri Mulyani, yang mengisi jabatan peninggalan Jusuf Anwar, Menteri Keuangan.
Kenaikan yang Simpang-Siur
Usul kenaikan anggaran kepresidenan dan wakil presiden, termasuk gaji presiden dan wakil presiden, banyak mendapat sorotan. Rencana itu tertuang dalam RAPBN tahun 2006 dan telah dibahas pada Oktober silam.
Dalam rancangan itu disebutkan kenaikan anggaran kepresidenan yang semula sebesar Rp 727 miliar pada tahun 2005, direncanakan menjadi Rp 1,147 triliun tahun 2006. Adapun anggaran untuk wakil presiden meningkat dari Rp 72 miliar menjadi Rp 179 miliar. Kabarnya, Presiden Yudhoyono sendiri cukup kaget mengetahui isi rancangan tersebut.
Anggota Panitia Anggaran, Sayuti Asyathri, mengatakan kenaikan itu terjadi karena adanya gaji ke-13 untuk semua pegawai negeri tahun depan, dan dana tambahan Rp 4 miliar untuk tambahan gaji pegawai dan semua unsur dalam rumah tangga kepresidenan, termasuk presiden.
Pada 30 November, Menteri Sekretaris Negara Yusril Ihza Mahendra membantah adanya kenaikan gaji tersebut. Namun tak sampai dua pekan, Kementerian Negara Pendayagunaan Aparatur Negara menjelaskan bahwa rancangan tersebut tetap sebagaimana yang pernah dibahas pada Oktober silam dan belum ada pembatalan.
Jika gaji presiden masih sesuai dengan ketentuan sekarang, berarti masih Rp 62.497.800 setiap bulannya, setelah dipotong pajak penghasilan dan potongan wajib Rp 22.576.556.
Akhir kisah dr bom
Perburuan selama tiga tahun itu berakhir di sebuah rumah kontrakan di Perumahan Villa Flamboyan, Batu, Jawa Timur. Di rumah itulah, 9 November lalu, buron kelas wahid Doktor Azahari Husein disergap polisi. Azahari tewas ditembus peluru. Ikut pula tewas Arman alias Agus Puryanto, seorang anak buahnya.
Nama ahli peracik bom ini mencuat setelah dinyatakan sebagai aktor utama di balik peledakan bom
Di tengah perburuan itu, duet
Lalu, datanglah hari nahas itu. Detasemen 88 berhasil mencokok orang dekat Azahari yang lalu membocorkan informasi posisi sang demolition man. Pengepungan dilakukan.
Sabtu, 1 Oktober silam, malam belum mencapai puncaknya ketika sejumlah bom meledak di tiga lokasi berbeda di
Di lokasi kejadian, polisi menemukan sejumlah bukti penting. Dompet berisi sandi pengeboman, panduan mematikan dan menghidupkan alarm, potongan ransel yang dirancang khusus untuk aksi pengeboman. Juga, tiga potongan kepala. Polisi sempat sulit mendapatkan identitas ketiga kepala yang diduga milik pelaku meskipun sudah menyebarkan gambarnya melalui media
Baru pada pekan pertama November, polisi mengetahui identitas tiga kepala tersebut. Dalam penggerebekan salah satu persembunyian Noor Din M. Top—salah satu buron terorisme
Meski tak sedahsyat tragedi tahun 2002, bom kali ini kembali menguak luka yang sebenarnya hampir sembuh. Jumlah kunjungan wisatawan asing sebetulnya sudah kembali meningkat. Pasar wisata mulai pulih. Tapi pengeboman ini sekali lagi meruntuhkan
Suber: Majalah Tempo